Kamis, 15 Oktober 2015
Selasa, 25 Agustus 2015
Belajar BASS ( Belajar Alkitab Secara Sederhana) adalah salah satu metode yang kami kembangkan untuk memberdayakan jemaat sebagai agen pertumbuhan gereja melalui kelompok-kelompok sel.
metode pemuridan BASS sangat sederhana karena memang ditujukan kepada kaum awam. Sedemikian sederhana sehingga akan sangat memungkinkan di praktekkan oleh orang tua dengan persiapan yang singkat di rumah masing-masing. Sehingga sistem pemuridan tidak lagi terkonsentrasi di gereja atau kelas-kelas pemuridan. Tetapi Langsung di keluarga-keluarga. Sehingga pada akhirnya orang tua akan dapat terampil menjadi imam di keluarganya tanpa kehilangan waktu yang berharga untuk berkumpul dengan keluarga.
Materi pemuridan BASS ini meliputi 3 hal :
1. Bagaima mana cara menemukan nilai/teladan kehidupan dari pembacaan Alkitab secara mandiri tanpa harus takut melakukan salah tafsir. (Eksegesis yang dikemas khusus untuk kaum awam)
2. Bagaimana mendalami nilai tersebut sehingga menjadi rhema yang memberkati dan membentuk karakternya
3. Bagaimana sharing Firman Tuhan tentang rhema yang telah memberkati tersebut ( Homiletika sederhana khusus untuk awam)
Tiga hal inilah yang diharapkan dapat menjadikan mezbah keluarga sebagai gerakan di gereja. ini penting karena mezbah keluarga nantinya akan menjadi cikal dari berdirinya kelompok sel dengan kesiapan sumber daya manusia yang dewasa rohani.
Cell Group Ministry
metode pemuridan BASS sangat sederhana karena memang ditujukan kepada kaum awam. Sedemikian sederhana sehingga akan sangat memungkinkan di praktekkan oleh orang tua dengan persiapan yang singkat di rumah masing-masing. Sehingga sistem pemuridan tidak lagi terkonsentrasi di gereja atau kelas-kelas pemuridan. Tetapi Langsung di keluarga-keluarga. Sehingga pada akhirnya orang tua akan dapat terampil menjadi imam di keluarganya tanpa kehilangan waktu yang berharga untuk berkumpul dengan keluarga.
Materi pemuridan BASS ini meliputi 3 hal :
1. Bagaima mana cara menemukan nilai/teladan kehidupan dari pembacaan Alkitab secara mandiri tanpa harus takut melakukan salah tafsir. (Eksegesis yang dikemas khusus untuk kaum awam)
2. Bagaimana mendalami nilai tersebut sehingga menjadi rhema yang memberkati dan membentuk karakternya
3. Bagaimana sharing Firman Tuhan tentang rhema yang telah memberkati tersebut ( Homiletika sederhana khusus untuk awam)
Tiga hal inilah yang diharapkan dapat menjadikan mezbah keluarga sebagai gerakan di gereja. ini penting karena mezbah keluarga nantinya akan menjadi cikal dari berdirinya kelompok sel dengan kesiapan sumber daya manusia yang dewasa rohani.
Cell Group Ministry
Jumat, 01 Mei 2015
Jumat, 28 November 2014
Kamis, 27 November 2014
Minggu, 06 Juli 2014
Langganan:
Postingan (Atom)